Teknik Pomodoro: Cara Belajar Efektif untuk Tingkatkan Fokus dan Produktivitas

2 minute read

Teknik Pomodoro adalah cara belajar yang bikin kamu jadi lebih fokus dan produktif. Kamu bisa pakai teknik ini untuk belajar apapun, misalnya pelajaran sekolah atau persiapan ujian.



Metode belajar Pomodoro diberi nama seperti itu karena dikembangkan oleh seorang mahasiswa asal Italia bernama Francesco Cirillo. Pada awal 1990-an, ketika ia masih menjadi mahasiswa, Cirillo mengalami kesulitan dalam belajar dan merasa sulit untuk berkonsentrasi dalam jangka waktu yang lama. Maka dari itu, ia mencoba membagi waktu belajarnya menjadi sesi-sesi pendek dan istirahat singkat, menggunakan sebuah timer dapur bentuknya seperti tomat (pomodoro dalam bahasa Italia).

Metode ini ternyata cukup efektif dan membantu Cirillo menjadi lebih produktif dalam belajarnya. Ia kemudian mengembangkan teknik ini dan memberinya nama "Pomodoro Technique".

Nama "Pomodoro" sendiri diambil dari bentuk timer dapur yang digunakan Cirillo yang terinspirasi dari tomat, yang dalam bahasa Italia disebut "pomodoro". Selain itu, kata "Pomodoro" juga berasal dari bahasa Italia yang berarti "tomat" atau "buah berair", yang mungkin menggambarkan perasaan segar dan produktif setelah menggunakan teknik ini.

Dalam bahasa Inggris, Pomodoro Technique sering disebut sebagai "Pomodoro Method" atau "Pomodoro Timer". Metode ini semakin populer dan banyak dipakai oleh pelajar dan profesional di seluruh dunia karena terbukti efektif untuk meningkatkan fokus dan produktivitas.

Caranya, kamu harus membagi waktu belajar kamu jadi sesi-sesi pendek, biasanya sekitar 25 menit, dan setiap sesi ini disebut "pomodoro". Setelah satu sesi pomodoro, kamu bisa istirahat sebentar, biasanya sekitar 5 menit. Kemudian, kamu bisa lanjut lagi dengan sesi pomodoro berikutnya.

Teknik ini cocok banget buat kamu yang gampang bosan atau susah konsentrasi saat belajar dalam waktu yang lama. Dengan teknik ini, kamu bisa mengurangi kebosanan dan kelelahan mental yang muncul saat belajar.

Selain itu, teknik ini juga membantu kamu mengatasi kebiasaan menunda-nunda pekerjaan. Kamu bisa lebih produktif dan lebih cepat menyelesaikan tugas dengan teknik pomodoro.

Ingat, teknik ini tidak harus dilakukan dengan terlalu kaku. Kamu bisa menyesuaikan sesi pomodoro dan istirahat sesuai dengan kebutuhanmu. Jangan lupa, yang paling penting adalah tetap konsisten dan fokus saat belajar untuk mencapai hasil yang lebih baik.

Contoh Worksheet Pomodoro :

Nama: ____________________________

Mata pelajaran: ____________________________

Waktu mulai: ____________________________

Sesi Pomodoro 1: 25 menit Tugas yang akan dilakukan: ____________________________ Waktu dimulai: ____________________________ Waktu berakhir: ____________________________

Istirahat 1: 5 menit

Sesi Pomodoro 2: 25 menit Tugas yang akan dilakukan: ____________________________ Waktu dimulai: ____________________________ Waktu berakhir: ____________________________

Istirahat 2: 5 menit

Sesi Pomodoro 3: 25 menit Tugas yang akan dilakukan: ____________________________ Waktu dimulai: ____________________________ Waktu berakhir: ____________________________

Istirahat 3: 5 menit

Sesi Pomodoro 4: 25 menit Tugas yang akan dilakukan: ____________________________ Waktu dimulai: ____________________________ Waktu berakhir: ____________________________

Istirahat panjang: 15-30 menit

Catatan: Setelah setiap sesi Pomodoro, catat waktu dimulai dan waktu berakhir tugas. Jangan lupa untuk beristirahat setelah setiap sesi. Setelah empat sesi Pomodoro, lakukan istirahat panjang selama 15-30 menit. Sesuaikan waktu istirahat dengan kebutuhanmu. Semoga teknik ini membantu kamu dalam belajar!